Materi Kajian Ustadzah Halimah Alaydrus

Datang dengan rindu, pulang dengan cinta


Jangan sampai kamu salah cinta.
Cintailah Dia yang namanya
bersanding dengan Tuhannya.
Cintailah Dia yang memegang kunci syurga
Cintailah Dia yang namanya tertulis 
di tiang-tiang syurga.

Minggu, 14 Januari 2024. Masjid Istiqlal Jakarta
Sejauh apapun jarak, jika hatimu tertarik dan terikat pasti Allah mudahkan... 
Masjid Istiqlal adalah tempat paling nyaman untuk mencurahkan isi hati, pikiran kepada Allah swt. Meskipun ramai dan banyak wisatawan saat di sana hatimu hanya akan tertuju pada-Nya. dan tentu insyaAllah ketenangan yang akan didapat. 

Kami bahagia menjadi umatnya, 
maka tolong jangan cabut 
hidayah ini ya Allah
maka tetapkan kami menjadi umatnya saat ajal menjemput kami ya Allah

Duduk di majelis ilmu bukan untuk kita agar dianggap sholehah, tapi niat kita untuk mengarap rahmat Allah swt, ridho Allah, mencari pahala disisi Allah swt, mencari kedekatan di sisi Allah swt, untuk berkumpul dengan orang-orang sholeh dan sholehah, kemudian untuk ngebenerin cara berpikir, untuk dapat mengerti bagaimana caranya menjadi perempuan sholehah. Yang pada intinya tujuannya dari ursannya kita adalah akherat.
Hadir atas rahmat Allah swt. merunduklah hatimu, mudah2an Nabi Muhammad melihat kita.

Kata Nabi Muhammad saw , berangkat pergi pagi menuntut ilmu ataupun berangkat pergi sore ke majelis untuk menuntut ilmu, lebih baik dari pada dunia dan seisinya. Kemudian dalam HR Bukhari menyebutkan bahwa barangsiapa yang menempuh  perjalanan menuju majelis ilmu maka Allah swt akan mudahkan baginya jalan menuju syurga. insyaAllah aaminn

Ilmu memegang kedudukan yang penting, ilmu bisa menjadi amal jariyah yang pahalanya tidak akan terputus hingga seseorang meninggal dunia.  Sejatinya, ilmu dapat diperoleh dari mana saja, salah satunya melalui majelis ilmu. Dengan menghadiri majelis ilmu, seorang Muslim dan Muslimah bisa lebih khusyuk dan himat untuk mempelajari agama Allah swt . 

Ka'ab bin Malik berkata: Wahai Rasulullah , sungguh saya telah memperbanyak sholawat kepadamu, lalu seberapa banyak lagi saya jadikan sholawat saya kepadamu didalam doa saya?", Baginda Rasulullah menjawab : " Terserah kamu", ia berkat: " Bagaimana jika seperempat?" kemudian Beliau menjawab :" Silahkan saja, dan jika kamu tambah makan akan lebih baik" ia berkata :"bagaimaba jika setenganya wahai Rasulullah?". Beliau menjawab:" Silahkan saja, namun jika kamu tambah maka akan lebih baik bagimu", ia berkata "Dua pertiga?". Beliau menjawab silahkan saja, dan jika kamu tambah maka akan lebih baik bagimu". Kemudian ia berkata : " Baik akan saya tujukan sholawatku kepadamu pada semua waktu". Rasulullah saw menjawab " Kalau begitu maka akan dicukupkan semua keinginanmu, dan dosamu akan diampuni".  MasyaAllah.....

Cara paling ampuh untuk mendapat ampunan dari Allah swt adalah dengan mendekati kekasih-Nya, yakni Nabi Muhammad saw. 

Allahuma Sholli 'Ala Sayyidina Muhammad wa'ala Ali Sayyidina Muhammad. Pelajaran yang  baru saja aku ambil dari cerita ini , ternyata aku salah , niat sholawatku masih suka bercabang untuk ABCDE. Salah temen-temen kalau kita niatkan sholawat supaya kita mendapatkan hatinya A, supaya kita lulus CPNS, supaya kita dapat kerja, supaya segera mendapat jodoh. Niatkan semua sholawat kita untuk Nabi Muhammad saw, insyaAllah hajat dan harapan kita terkabul. Tinggal perbaiki niat dan tujuan untuk siapa. Sebagai seorang muslim, kebahagiaan haruslah kita raih dengan cara yang  baik dan di ridhai Allah swt Dengan begitu, kita tidak hanya akan mendapatkan kebahagiaan dunia tapi juga di akhirat. 

Note Kembali:
Jangan sampai kita salah cinta, Cintailah Dia yang namanua bersanding dengan Tuhannya. Cintailah dia yang memegang kunci syurga dan Cintailah Dia yang namanya tertulis di tiang-tiang syurga.

Tanyakan pada hatimu, adakah Rasul didalamnya? Kenapa kita harus mencintai Rasul, kenapa Rasul harus ada dalam hatimu?
Cerita dari Umar bin Khatab, Saya masuk kerumah nabi Muhammad saw kemudian saya mendapati nabi Muhammad sedang meringkuk di lantai, aku bertanya kepada beliau,  sedang sakitkah dirimu wahai Rasullullah? Dan Nabi Muhammad menjawab , Tidak wahai Umar saya hanya sedang lapar. Beliau meringkuk dilantai   karena lapar, perutnya tipis ada batu kecil mengganjal  perutnya, kemudian Umar mendengar nabi beroda kepada Allah saat itu juga, ya Allah jadilkanlah laparku didunia menjadi ampunan bagi umatku di akherat, jadikanlah laparku didunia sebagai penebusan atas dosa umatku di akhereat nanti. 
Jadi siapa yang paling mencintai kita, dan siapa yang harus kita cintai dengan sepenuh hati. 

Rasulullah SAW sebahagia itu mendapat kabar dapat ampunan dari Allah swt. Padahal Rasulullah itu makhluk yang ma'sum terhindar dari berbuat yang haram. Mustahil Nabi melakukan hal yang haram. Tapi Rasulullah sebahagia itu karena tahu bahwa Allah swt memberikan ampunan kepada umatnya yang bertaubat. Beliau sangat bahagia , maka kuota ampunan dari Allah swt  akan beliau bagi-bagi untuk umatnya. 

Ampunan Allah swt luas, cukup untuk semua makhluknya, syafa'at Rasulullah itu tak terbatas untuk para pelaku dosa besar sekalipun, maka jangan berhenti untuk mohon ampunan kepada Allah swt. Tagih Allah atas permohonan Rasul yang telah dijanjiukan , mintalah ampun kepada Allah swt, atas dosa yang kita lakukan secara sembunyi maupun terang-terangan. 

Pilihlah jalan taat kpd Allah swt dan tinggalkan dosa. Maka Allah karuniakan ketenangan bukan hanya sekedar kesenangan

jangan berani mati tanpa membawa cinta kepada Baginda Nabi Muhaammad .

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Budaya Sepele

Dag Dig Dug Ser

Qadarullah wa maa syaa a fa'ala